Kutitipkan....

Malang, 06,02.2016
Sabtu malam.....

Sudah lama tak bercerita rasanya di blog ini, malam ini rintik hujannya malang membuat jemari dan otak saya berpuitis ria. Berhubung kebetulan gak ngerti mau cerita ke siapa, karena yang mau diceritakan pun absurd... syalalalala.....

Eemm berapa waktu lalu dengan posting yang terlihat galau sekali saya, saat ini saya sudah berhasil menyudutkan masa lalu. Iya masa lalu, yang dulu kabar hatinya rizka belum baik.Akhir-akhir ini sudah mulai membaik. Ada satu sosok yang berperan memang dan bukan hanya sosok tapi waktu pun berjalan beriiringan cukup lama, untuk mengenal sosok baru. Tak semudah membalikan telapak tangan untuk menyusun kembali puzzle-puzzle yang berantakan tadinya, tapi dia berhasil. Yap!! singkat cerita ada orang baru yang mengembalikan rasa percaya saya untuk memulai hubungan baik kembali sebut saja si "Dia". 

Berawal dari banyak hal kita kenal, sampai saya lupa berawal dari mana kita dekat sampai pada titik ini. Yang saya ingat dia teman ospek kelompok pertama saya, tapi tak pernah terbesit saya untuk mengenal lebih dekat dengannya, eh ternyata kita dipertemukan di beberapa tempat fufufufu. Mungkin berawal dari situ. Bukan hanya 1 hari atau 1 minggu bahkan 1 bulan untuk mengenalnya sampai pada akhirnya saling tahu apa yang menjadi sikap buruk dan baik dari kita. Saat ini kurang lebih saya tahu siapa dia. Sosok anak pertama laki-laki yang menjadikan keluarga prioritas dibanding apapun, suka selfie, hobi buat orang sebel, loyalitas sama organisasi, bete kalo liat orang gak gercep, suka tebar pesona saya rasa, magernya gak ketulungan, centil sama ciwi-ciwi cantik, mungkin banyak hal unik lainnya yang saya tak bisa jabarkan satu persatu atau mungkin belum sepenuhnya saya tahu. Sekilas kurang lebih dia sosok yang saat ini membuat saya jatuh hati. Tak banyak alasan bahkan saya pun tak tahu kenapa saya menjatuhkan hati saya kepada dia.
"Entah kamu sudah tahu atau kamu perlu aku kasih tahu, kata orang hati saya tisu dan air mata saya cetek. Ya kamu harus tahu bagimana rapuhnya tisu dan makna arti kata cetek, karena aku sudah menjatuhkan hati artinya rasa percaya ku juga sudah ku titipkan untuk menjaga rapuhnya tisu dan ceteknya air mata"
Saya tahu dia tak romantis, tapi setidaknya dia mampu membuat saya tersipu. Saya tahu dia bukan tipe yang harus diberi atau memberi kabar setiap saat, tapi saya cuma minta jangan runtuhkan dinding kepercayaan saya dengan apapun itu.

Teruntuk orang yang sedang menjadi bagian dari hati saya, makasih banyak sudah mau mengenal lebih dekat saya. Tak banyak hal yang harus dituntut dari satu sama lain tapi banyak hal yang harus dimulai bersama, banyak hal yang perlu saling menguatkan pundak dan  banyak hal yang masih perlu belajar. Saya berharap bukan lagi untuk sekedar hubungan yang pada akhirnya sama seperti apa yang masing-masing kita pernah lalui dahulu, tetapi untuk melangkah, kemudian berjalan, lalu berlari bersama untuk alur yang tak pernah kita ketahui berhujung dimana? Karena jujur aku tak mau ada lagi puzzle yang porak poranda. Semoga kedepan kita makin kuat bersama.....


with love 
rizka 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dear my role model...

Semoga selalu senyum tulus yang ada :)

Rindu Menjadi Rindu